Page 1 : Arsitektur R5 1400

Arsitektur Processor

Dari segi arsitektur, sebenarnya Ryzen 5 1400 tidaklah banyak berbeda dengan varian tertingginya yang memiliki 8 core. Dalam kulit kacang ( in a nutshell :v ), processor dengan TDP 65W ini seperti Ryzen 8 core yang “disunat” menjadi 4 core dengan L3 cache berukuran setengahnya walau penjelasan sebenarnya tidaklah se-sederhana itu dan apabila dijelaskan akan menjadi terlalu teknis dan akan menjadi terlalu panjang.

Ryzen Die

Intinya seperti pada varian 8 core nya, pada Ryzen 5 1400 terdapat 2 CCX (Core Complex). Singkatnya pada satu CCX terdapat 4 core dengan 8 MB shared L3 Cache (tiap core saling berbagi L3 cache) dengan masing-masing core memiliki 512 KB L2 cache tersendiri sehingga seharusnya terdapat total 8 core dengan total 16MB L3 cache dan 4MB L2 cache (20MB total L2+L3 cache) apabila seluruhnya aktif / tidak ada yang di-disable seperti pada Ryzen 7.

Ryzen 5 1400 Die
Perbandingan dengan R5 1500X dari guru3d.com

Namun pada R5 1400 di setiap CCX terdapat 2 core yang di-disable sehingga total hanya menjadi 4 core dan L3 cache “disunat” menjadi setengahnya, sehingga menjadi total 8 MB L3 cache. Masih belum diketahui alasan dari pengurangan L3 cache ini pada R5 1400, sebab bila dibandingkan R5 1500X meskipun sama-sama 4 core tidak terdapat pengurangan jumlah L3 cache walau sama-sama mengalami penonaktifan 4 core (2 core pada tiap CCX).

Cache

Perbandingan Ryzen Cache

Cache pada Ryzen sendiri juga cukup unik. Hal ini ditemukan ketika “iseng” melakukan tes kecepatan dan latency cache pada R5 1400 dimana ketika kecepatan processor meningkat performa cache nampak meningkat pula dan hal ini berlaku juga untuk semua processor Ryzen. Berbeda dengan Intel Skylake dan Kabylake dimana performa cache hanya meningkat sedikit saja apabila hanya mengoverclock kecepatan processor tetapi kecepatan cache bisa dioverclock dan disetting sendiri independen dari setting kecepatan processor.

Infinity Fabric

Infinity Fabric

Terdapat pula Infinity Fabric seperti pada Ryzen seri lain. Infinity fabric merupakan penerus dari HyperTransport. Sebuah penghubung yang diklaim irit daya dan memiliki bandwidth besar, bertugas menghubungkan kedua buah CCX dan juga menghubungkan CCX dengan bagian-bagian lainnya dalam die CPU seperti memory controller.

AMD SenseMI

AMD SenseMI

Seperti processor Ryzen lainnya, R5 1400 juga memiliki fitur-fitur dari AMD SenseMI kecuali XFR (Extended Frequency Range) dimana hanya tersedia pada Ryzen seri X seperti R5 1500X dan R5 1600X.

Pure power

Pure power memiliki fungsi untuk memonitoring penggunaan dan keadaan processor dan mengatur penggunaan daya se-efisien mungkin sehingga processor bisa menjadi lebih hemat daya.

Precision Boost

Meningkatkan frekuensi pada processor bila berdasarkan hasil monitoring dirasa mampu sehingga processor bisa berjalan lebih cepat terutama untuk skenario single dan dual core load namun dengan tetap menjaga konsumsi daya sehingga tidak menjadi boros daya.

Neural Net Prediction

Mempelajari dan mengamati penggunaan aplikasi dan instruksi yang biasa digunakan pada processor sehingga sudah dipersiapkan terlebih dahulu dan bisa dengan cepat diakses ketika dibutuhkan.

Smart Prefetch

Algoritma yang mempelajari penggunaan PC sehingga data-data yang diperlukan bisa dipersiapkan di cache processor dan ketika diakses bisa terasa lebih cepat.

Chipset yang mendukung

AM4 Chipset

Kabar gembira bahwa seluruh chipset dengan socket AM4 akan kompatibel dengan Ryzen 5 1400. Jadi tidak perlu khawatir ketika mencari motherboard mana yang kompatibel.

Comments