HWBOT OCWC (Overclocking World Championship) 2017 akhirnya memasuki babak puncak. Setelah sepanjang tahun 2017 HWBOT mengadakan babak Qualifier di berbagai negara di seluruh penjuru dunia hingga mencapai 9 seri.
Terpilih lah 9 Overclocker terbaik dunia yang tampil di babak puncak HWBOT OCWC Final 2017 yang di adakan di kota Berlin, Jerman pada tanggal 10-11 Desember 2017.
Berikut peserta yang berhasil mewakili negaranya masing-masing yang tampil di babak Final tahun ini :
- Joe Stepongzi “steponz” (US)
- Paulo Henrique “PXHX” (Brazil)
- Daniel Schier “Dancop” (Germany)
- Roberto Sannino “rsannino” (Italy)
- Andrew Roberts “Drweez” (S. Africa)
- Chandra Wijaya “Bluefiber” (Indonesia)
- Jean-Michel Tisserand “wizerty” (France)
- Alva Jonathan “Lucky_n00b” (Indonesia)
- Jordan Hyde “Jordan.hyde99” (Australia)
Perlu di ketahui Indonesia patut bangga karena ada dua overclocker hebat yang mewakili Indonesia di ajang HWBOT OCWC Final 2017, yang pertama tentu nya sudah tidak asing lagi namanya dikenal sebagai overclocker no.1 di Indonesia siapa lagi kalau bukan seorang Alva Jonathan “Lucky_n00b” dan Overclocker pendatang baru yang memiliki skill yang tidak perlu di ragukan lagi, juga sudah sering memenangi beberapa kejuaraan Overclocking tingkat nasional maupun internasional yaitu Chandra Wijaya “Bluefiber”.
Pada babak final kali ini sistem yang digunakan menggunakan platform Intel Coffelake , dengan proccesor Intel Core I7 8700K lalu untuk Motherboard menggunakan Chipset Z370 tentunya (untuk merk Motherboard di bebaskan). Tentunya pendingin yang digunakan menggunakan Extreme Cooling dengan Liquid Nitrogen.
Babak final kali ini berlangsung selama 2 hari. pada hari pertama para peserta di berikan waktu benching selama 3 jam, kemudian untuk benchmark yang di pertarungkan yaitu :
- X265 1080P
- 3DMark Time Spy Physics Score
- Reference Clock
- Cinebench R15
- Geekbench 4 Singlecore Score
Sesi pertama ini bertujuan untuk menentukan urutan di babak Knock Out (Hari kedua), urutan bagan di babak Knock out di sesuaikan berdasarkan peringkat pada sesi hari pertama. Berikut hasil dari hari pertama :
Memasuki hari kedua Kompetisi masuk ke tahap babak Knock Out dengan sistem Looser Bracket. Setiap Overclocker akan bertanding 1 vs 1 dengan waktu 30 menit untuk jenis benchmark yang digunakan akan di pilih secara random oleh juri.
Sayang disini Duo Overclocker kebanggan Indonesia harus kandas lebih awal, Bang Alva Jonathan harus menyerah di tangan Steponz (USA) , lalu Chandra Wijaya harus mengakui keunggulan Overcloker No.2 Dunia dari Italy yaitu Rsannino. Perjuangan kedua Overclocker Indonesia ini patut di beri apresiasi, sebab untuk bisa tampil di babak final OCWC 2017 di Berlin saja, sudah cukup membanggakan. Karena tidak mudah untuk lolos di babak final kompetisi sekelas HWBOT OCWC seperti ini.
Setelah melewati beberapa sesi match yang cukup seru, akhirnya terpilihlah 2 finalis yang akan memperebutkan juara 1 HWBOT OCWC Final 2017 dan nantinya juga bakal menyandang status Overclocker terbaik dunia pada tahun 2017, kedua finalis itu adalah Rsannino dari Italy dan Steponz dari USA.
Setelah match yang menegangkan, Rsannino sukses mengalahkan Steponz. Rsannino resmi menjadi Juara 1 HWBOT OCWC Final 2017 dan menyandang Overclocker terbaik tahun 2017, sedangkan Steponz sendiri harus puas dengan menjadi juara 2. Pada tempat ketiga di duduki oleh overclocker peringkat satu dunia di HWBOT.org siapa lagi kalau bukan Dancop yang berasal dari Jerman.
Barikut detail hasil akhir babak Knock Out HWBOT OCWC Final 2017.
Source :
– Overcloking.tv
– HWBOT
